Electronic Resource
Penerapan Model Make A Match untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Singosari
Salah satu upaya peningkatan mutu pendidikan nasional adalah dengan meningkatkan hasil belajar siswa di setiap jenjang pendidikan. Materi persamaan linear satu variabel merupakan salah satu ruang lingkup mata pelajaran matematika pada sekolah menengah pertama.
Berdasarkan hasil observasi di lapangan menunjukkan bahwa sebagian besar nilai ulangan harian siswa masih di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan sekolah, yaitu 75. Oleh sebab itu, perlu penanganan yang serius dari berbagai pihak khususnya guru sebagai pelaksana pembelajaran. Upaya untuk mengatasi masalah tersebut, peneliti mencoba menerapkan model pembelajaran yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan memilih model pembelajaran tipe Make a Match di kelas VII B SMP Negeri 3 Singosari. Model pembelajaran Make a Match ini adalah model pembelajaran yang dilakukan dengan mencari pasangan melalui kartu-kartu dimana kartu tersebut berisi pertanyaan dan kartu yang berisi jawaban dari pertanyaan tersebut dan siswa mencari pasangan dari kartu yang mereka dapatkan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model Make a Match yang dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa pada materi persamaan linear satu variabel (PLSV) kelas VII B SMP Negeri 3 Singosari. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan dua siklus yaitu siklus I dan siklus II.
Dalam penelitian ini, proses pembelajaran kooperatif tipe Make a Match terbagi dalam tiga tahap yaitu (1) tahap awal meliputi menyampaikan tujuan pembelajaran, memotivasi siswa, dan mengingatkan materi sebelumnya, (2) tahap inti meliputi penyampaian materi, pelaksanaan pembelajaran dengan model Make a Match, dan (3) tahap akhir membuat kesimpulan dan evaluasi.
Hasil dari penelitian ini bahwa pembelajaran dengan menggunakan model Make a Match dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII B SMP Negeri 3 Singosari tahun pelajaran 2018/2019. Hal ini dapat dilihat dari persentase hasil belajar siswa pratindakan, siklus I dan siklus II secara urut masing-masing adalah 40,62%, 78,12% dan 87,5%. Jadi ada peningkatan mencapai 46,88% dari data pratindakan ke siklus II, dan sebanyak 9,38% pada siklus I ke siklus II.
2131742/SB/2019 | KKI 530 DEG p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain