Electronic Resource
Efektivitas Konseling Kelompok Teknik CBT untuk Menurunkan Perilaku Impulsive Buying pada Peserta Didik SMP PGRI 01 Kromengan
Penelitian ini menggunakan design one group pre-test and post-test
design, yang berarti dalam penelitian eksperimental ini hanya terdapat 1
kelompok eksperimental yang dilakukan pada 8 sampel penelitian. Untuk
mengetahui tingkat impulsive buying siswa sebelum dan sesudah
diberlakukannya treatment konseling cognitive behavior therapy. Metode
yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kuesioner atau angket.
Analisis pada penelitian ini digunakan untuk mendeskripsikan hasil analisis
data pretest dan posttest yang diolah menggunakan program komputer
dengan uji wilcoxon (SPSS v.25 for Windows).
Hasil dalam penelitian ini adalah pada pengujian hipotesis uji
wilcoxon menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil sebelum dan sesudah
diberikan perlakuan, sehingga teknik cognitive behaviour therapy efektif
dapat menurunkan perilaku impulsive buying pada siswa kelas VIII SMP
PGRI 01 Kromengan. Berdasarkan tabel hasil uji Wilcoxon konseling
kelompok teknik cognitive behaviour therapy menunjukkan bahwa Z hitung
sebesar -2,521 dan sig sebesar 0,012, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat
perbedaan hasil sehingga teknik cognitive behaviour therapy efektif dapat
menurunkan perilaku Impulsive Buying.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa layanan konseling kelompok
dengan teknik cognitive behaviour therapy efektif untuk menurunkan
perilaku Impulsive Buying. Saran untuk penelitian selanjutnya, diharapkan
hasil penelitian ini dapat menjadi bahan evaluasi terkait pemberian cognitive
behaviour therapy efektif dapat menurunkan perilaku Impulsive Buying.
Sehingga mampu menjadi bahan evaluasi untuk SMP PGRI 01 Kromengan
dalam pengembangan intervensi pendidikan yang lebih efektif dalam
menurunkan perilaku Impulsive Buying pada siswa.
| SB00687S | KKI 371.4 AGU e/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain