Electronic Resource
Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Berbasis Teknologi Augmented Reality Pada Dimensi Tiga
Pada penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 11 Malang mayoritas jurusan
IT diantaranya konsentrasi / kompetensi keahlian Animasi dan RPL ( Rekayasa
Perangkat Lunak ), maka untuk model pembelajaran dapat menggunakan PjBL (
Project Based Learning ) sehingga untuk proses belajar peserta didik lebih aktif,
produktif, dan kreatif. Untuk mengatasi hal tersebut, bisa menggunakan media
pembelajaran aplikasi berbasis augmented reality dapat membantu siswa dalam
proses belajar yang akan lebih menarik dan dapat memotivasi siswa dalam belajar.
Berdasarkan uraian di atas, peneliti mengadakan penelitian pengembangan media
pembelajaran menggunakan aplikasi berbasis augmented reality pada materi
dimensi tiga. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan
dilakukan dengan model pengembangan ADDIE Model melalui 5 tahapan:
Analysis, Design, Development, Implementation dan Evaluation. Jenis penelitian
pengembangan ini menggunakan teknik pengumpulan data adalah kuisioner, tes,
wawancara, dokumentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kevalidan,
kepraktisan, dan keefektifan pengembangan media pembelajaran berbasis
Augmented Reality pada mata pelajaran matematika terutama di materi dimensi
tiga.
Penelitian ini mengguanakan media berbasis augmented reality dengan
menggunakan aplikasi unity, blender, dan Vuforia. Media pembelajaran ini
dikembangkan dan mendapatkan kriteria sangat valid dengan presentase 3,8 dari
ahli desain, 3,7 dari ahli materi, 3,3 dari ahli pembelajaran. Rata – rata dari hasil
hasil uji kevalidan adalah 3,6 sehingga di simpulkan media berbasis augmented
reality ini sangat valid. Kualitas media ini yang dihasilkan memenuhi kriteria sangat
praktis dengan presentase 3,58 pada uji kelompok kecil dan uji kelompok besar
sebesar 3,62. Rata – rata dari hasil uji kepraktisan adalah 3,6 sehingga disimpulkan
media berbasis augmented reality ini sangat praktis. Hasil uji coba keefektifan
dengan presentase skor ketuntasan peserta didik saat uji coba kelompok kecil dan
uji coba kelompok besar adalah 100%.
Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa media berbasis
augmented reality yang dikembangkan ini valid, praktis, dan efektif digunakan
dalam pembelajaran materi dimensi tiga di SMK Negeri 11 Malang. Disarankan
untuk peneliti lain agar bisa mengembangkan media berbasis augmented reality
dapat digunakan untuk materi yang lebih luas.
| SB00310S | KKI 510 SUL p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain