Electronic Resource
Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi Teorema Pythagoras Berdasarkan Tahapan Newman Pada Siswa SMP
Pada observasi awal, hasil wawancara yang dilakukan dengan guru
matematika di SMP Negeri Satu Atap Manumuti Kabupaten Malaka,
menunjukkan bahwa siswa masih mengalami kesalahan dalam menyelesaikan soal
cerita, terutama pada materi teorema pythagoras. Oleh karena itu, penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk kesalahan yang dilakukan oleh siswa
SMP Negeri Satu Atap Manumuti dalam meyelesaikan soal cerita matematika
pada materi teorema phytagoras berdasarkan tahapan analisis Newman. Bentukbentuk kesalahan berdasarkan prosedur Newman yaitu kesalahan membaca
(reading errors), kesalahan memahami masalah (comprehension erros), kesalahan
transformasi (transformation errors), kesalahan keterampilan proses ( process
skill errors) dan kesalahan penulisan jawaban akhir (encoding errors).
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif
dengan pendekatan kualitatif. Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini
berdasarkan hasil tes tertulis dan wawancara . Sumber data adalah siswa kelas
VIII SMP Negeri Satu Atap Manumuti yang berjumlah 15 siswa yang terdiri dari
7 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan. Penentuan subjek penelitian
berdasarkan hasil tes yang dikelompokkan menjadi 3 kelompok yaitu kelompok
tinggi, kelompok sedang dan kelompok rendah, dan masing-masing kelompok
diambil 1 siswa untuk dianalisis hasil tes dan wawancara wawancara. Analisis
data dilakukan meliputi reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan.
Pengecekan keabsahan data dapat dilakukan menggunakan metode triangulasi
teknik.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) bentuk kesalahan yang
dilakukan siswa kelompok tinggi yaitu kesalahan pada tahapan transformasi
(transformation), (2) siswa kelompok sedang melakukan kesalahan pada tahapan
memahami masalah (comprehension), tahapan tranformasi (transformation),
tahapan ketrampilan proses (processs skill), dan tahapan penulisan jawaban
(encoding) dan (3) siswa kelompok rendah melakukan kesalahan pada tahapan
membaca (reading), tahapan memahami masalah (comprehension), tahapan
transformasi (transformation), tahapan proses ketrampilan (process skill) serta
pada tahapan penulisan jawaban . Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan
bahwa subjek penelitian masih melakukan kesalahan, oleh karena itu saran kepada
guru diharapkan lebih sering memberikan contoh soal atau latihan soal berbentukviii
cerita dan memberikan penekanan pada proses penulisan kalimat matematika dan
penulisan jawaban agar siswa terbiasa dalam menyelesaikan soal cerita.
21345489/SB/2023 | KKI 501 MAR a/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain