Electronic Resource
Peningkatan Kemampuan Memahami Jenis Kata Bahasa Indonesia Siswa Kelas Ix Smpn 2 Pagak Kabupaten Malang Tahun Pelajaran 2010/2011
1. Setiap bahasa mempunyai sistem-sistem yang khusus untuk mengikat kata-kata atau kelompok-kelompok kata ke dalam suatu gerak yang dinamis. Oleh sebab itu, tidak dapat dibenarkan untuk menyusun tata kalimat suatu bahasa dengan menerapkan begitu saja sistaksis bahasa lain. (Keraf 1984: 137). Karena kata mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam menyusun tata kalimat suatu bahasa, maka perlulah kiranya diadakan penelitian tentang pemahanian jenis kata dalam bahasa Indonesia. Masalah pokok yang perlu dijawab adalah (a) bagaimanakah kemampuan memahami jenis kata benda bahasa Indonesia kelas IX SMPN 2 Pagak Kabupaten Malang tahun pelajaran 2010/2011? dan (b) bagaimanakah kemampuan memahanu jenis kata kerja bahasa Indonesia kelas IX SMPN 2 Pagak Kabupaten Malang tahun pelajaran 2010/2011?
Secara umum, peneitian mi bertujuan untuk memperolch deskripsi objektif tentang kemampuan memahami jenis kata siswa kelas IX SMPN 2 Pagak Kabupaten Malang tahun pelajaran 2010/2011 berjumlah 313 orang, sedangkan sampel penelitian mi berjumlah 46 orang atau 15 % dan jumlah populasi.
2. Data penelitian ini dijaring dengan menggunakan tes objektif (pilihan ganda). Tes tersebut terdiri 40 soal, yangdisebarkan pada siswa sejumlah 46 siswa
Data yang sudah terkumpul selanjutnya dikoreksi dan dianalisa. Analisis
data dilakukan dengan menggunakan pendekatan PAP (Penilaian Acuan Patokan) dengan skala sebelas (0- 10) untuk masalah pertama dan kedua kemudian diprosentase.
3. Berdasarkan analisis data dan pengajuan hipotesis diperoleh hasil bahwa(a) siswa kelas IX SMPN 2 Pagak Kabupaten Malang tahun pelajaran 2010/2011 mampu memahami jenis kata benda bahasa Indonesia, dan (b) siswa kelas IX SMPN 2 Pagak Kabupaten Malang mampu memahami jenis kata kerja bahasa Indonesia.
4. Berdasarkan basil penelitian di atas, disarankan agar (a) guru memberikan tugastugas atau latihan-latihan yang lebih intensif kepada siswa, (b) kepala sekolah memberikan kesempatan belajar atau menambah pengetahuan kepada tenaga pengajar, dan (c) kepala sekolah dan guru lebih memperluas wawasan pengajaran Bahasa Indonesia demi kelancaran peningkatan mutu pendidikan.
| SB00000U | KKI 410 tiy p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain