Electronic Resource
Pemakaian Bentuk Afiks Di- dalam Kalimat Bahasa Indonesia (Kajian Bahasa Koran Jawa Pos Edisi April 2012)
Sebagaimana besar unsur bahasa adalah kata, sedang bagian kata adalah afiks. Dengan demikian afiks merupakan hal yang tak kalah pentingnya dalam bahasa Indonesia, proses pembentukan kata salah satunya dengan cara membubuhkan afiks . Maka layaklah dilakukan penelitian pemakaian bentuk di- dalam bahasa Indonesia. Masalah yang menjadi sasaran dalam penelitian adalah (1) bentuk di- sebagai afiks, (2) fungsi afiks di-, (3) makna afiks di-, dan (4) distribusi afiks di- dalam bahasa Indonesia.
Tinjauan Pustaka dan kerangka teori dalam penelitian ini berupa konsep yang berkaitan dengan pemakaian bentuk di- dalam bahasa Indonesia diambil dari berbagai sumber pustaka, meliputi (1) pengertian kata (2) proses pembentukan kata (3) pengertian afiks (4) jenis-jenis afiks (5) fungsi dari afiks (6) pengertian prefiks (7) bentuk afiks di- dan (8) fungsi afiks di -,(9) makna afiks di-, dan (10) distribusi di-.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data penelitian ini berupa pemakaian kata berimbuhan di- dalam rubik Malang Post dan Sportaiment dalam media masa Jawa Pos Teknik pengambilan data penelitian pemakaian bentuk di- dalam bahasa Indonesia menggunakan teknik dokumentasi. Teknik pengolahan data dilakukan dua kegiatan yaitu (1) organisasi data dan (2) analisis data.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, maka penelitian “pemakaian bentuk di- dalam bahasa Indonesia dapat disimpulkan bahwa (1) berdasarkan bentuk afiks di- tidak memiliki variasi bentuk (2) berdasarkan segi fungsi afiks di- memiliki fungsi membentuk kata kerja pasif (3) berdasarkan segi makna afiks di- memiliki makna kepasifan dan (4) berdasarkan distribusi afiks di- mencakup: (a) bentuk pasif di pelaku dan (b) bentuk pasif di- tidak berpelaku dan pemakaian bentuk pasif di- pelakunya disembunyikan.
SB00111S | KKI 410 YUL p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain