Electronic Resource
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Metematika Pada Siswa Kelas X SMA Advent Dwi Abdi Malang Tahun Ajaran 2012/2013
Delianti. 2013. Penerapan model pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Untuk Meningkatkan hasil belajar Matematika pada Siswa Kelas X SMA Advent Dwi Abdi Malang Pada Pokok pembahasan Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kanjuruhan Malang.Pembimbing (1) : Drs.Sumadji, M.Pd, Pembimbing (2) : Timbul Yuwono, S. Si, M.Pd
Kata Kunci : Pembelajaran kooperatif, Tipe Numbered Heat Together (NHT), hasil belajar.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Advent Dwi Abdi Malang yang berjumlah 23 siswa. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak dua tindakan. Instrumen pembelajaran berupa perangkat pembelajaran, tes, dan pedoman observasi tahapan pembelajaran. Tekhnik analisa data yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar yang dicapai menggunakan skala ketuntasan belajar maksimum yang sudah ditentukan oleh pihak sekolah dengan menggunakan metode analisis deskriptif dalam bentuk presentase.
Siswa kelas X SMA Advent Dwi Abdi Malang menganggap pelajaran matematika sulit sehingga motivasi belajar matematika rendah dan ketika pembelajaran berlangsung siswa pasif. Proses pembelajaran matematika diperlukan suatu metode mengajar yang bervariasi agar tercipta suasana proses belajar yang menenyenangkan oleh karena itu, untuk meningkatkan hasil belajar dikembangkanlah suatu metode pembelajaran kooperatif dengan tipe Numbered Head Together (NHT).
Penelitian ini bertujuan untuk menerangkan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered Heads Together) yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMA Advent Dwi Abdi Malang pada pokok bahasan persamaan dan pertidaksamaan.
Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus, berdasarkan kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan dinyatakan bahwa siswa mengalami peningkatan hasil belajar yaitu perubahan tingkah laku, hasil belajar tindakan tindakan I yaitu 69,5% dan tindakan II yaitu 82,6%. Dengan demikian berdasarkan standar ketuntasan minimal lebih dari 75% dan persentase 80% maka dapat dinyatakan bahwa siswa telah mencapai ketuntasan.
Berdasarkan hasil penelitian ini maka disarankan kepada guru matematika dalam pembelajaran matematika khususnya sistem persamaan linear tiga variabel dapat menggunakan pembelajaran kooperatif dengan metode Numbered Head Togethe
| 0072/SB | KKI 510 DEL p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain