Electronic Resource
Pengembangan Panduan Konseling Kelompok Dengan Teknik Modeling (Symbolic Model) Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Di SMP Negeri 1 Kraton Pasuruan
Berprestasi dalam dunia pendidikan adalah harapan dan tujuan bagi siswa dan untuk mencapai prestasi yang baik diperlukan usaha keras siswa untuk mewujudkannya. Usaha yang dilakukan oleh siswa untuk berprestasi salah satunya adalah giat belajar, namun tidak jarang mereka mengalami hambatan dalam belajar. Banyak kasus-kasus hambatan belajar yang terjadi pada siswa bukan disebabkan oleh kemampuan intelegensinya yang kurang tetapi disebabkan oleh kurangnya motivasi belajar dari siswa. Motivasi belajar yang kurang dapat membuat siswa tidak fokus pada apa yang dipelajari sehingga membuat prestasi belajarnya kurang baik. Motivasi belajar dan prestasi belajar adalah dua hal yang saling berkaitan karena motivasi belajar yang baik akan mendorong siswa untuk berprestasi dan sebaliknya jika motivasi belajar rendah maka prestasi belajarnya juga akan rendah. Tujuan dari penelitian pengembangan adalah menghasilkan panduan tentang pelaksanaan konseling kelompok dengan menggunakan teknik modeling untuk membantu meningkatkan motivasi belajar siswa yang akseptabel dan memenuhi kriteria standar evaluasi kegunaan (utility), kelayakan (feasibility), ketepatan (accuracy), kepatutan (Propriety) dan kemenarikan.
Model pengembangan yang dilakukan adalah model Research and Development (R&D) yang dikembangkan oleh Borg dan Gall yang terdiri 10 tahapan. Pada pengembangan buku panduan ini dilakukan melalui 6 tahap meliputi (1) melakukan studi pendahuluan (pra survey) dan pengumpulan informasi, (2) melakukan perencanaan, (3) pengembangan produk awal, (4) uji ahli, (5) revisi uji ahli, dan (6) melakukan uji lapangan terbatas. Penilaian materi dilakukan oleh dua orang dosen bimbingan dan konseling, dan uji pengguna dilakukan oleh guru bimbingan konseling. Data dari pengembangan ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian pengembangan ini adalah wawancara dan angket untuk penilaian uji ahli dan pengguna. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif.
Produk pengembangan berupa buku panduan tatalaksana konseling kelompok dengan teknik modeling simbolis telah melalui uji ahli dan revisi. Berdasarkan uji ahli I diperoleh hasil nilai rata-rata skor kriteria sebesar 3,72, berdasarkan hasil uji ahli II diperoleh rata-rata skor kriteria sebesar 3,4 dan berdasarkan hasil uji pengguna diperoleh hasil nilai rata-rata kriteria sebesar 3,89. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa buku panduan tatalaksana konseling kelompok dengan teknik modeling simbolis untuk meningkatkan motivasi belajar siswa telah layak, sesuai dengan teori, tepat dan memadai untuk digunakan oleh guru bimbingan konseling di sekolah sebagai media dalam melakukan konseling kelompok.
21345311/SB/2023 | KKI 371..4 KHU p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain