Electronic Resource
Efektivitas Konseling Kelompok Dengan Pendekatan Behavioristik Dalam Mengurangi Perilaku Membolos Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Kasembon
Perilaku membolos dapat menjadi sumber masalah sosial perilaku tersebut dapat menghambat pencapaian prestasi yang optimal dari siswa, hal tersebut disebabkan siswa ketinggalan mata pelajaran dan kemungkinan yang bersangkutan akan mendapatkan sangsi tidak bisa ikut ujian dan tidak naik kelas. Salah satu cara agar perilaku membolos siswa berkurang adalah dengan menerapkan konseling kelompok kepada siswa-siswa yang membolos pada saat jam sekolah. Bimbingan dan konseling kelompok merupakan suatu proses antara pribadi yang dinamis, yang terpusat pada pemikiran dan perilaku yang disadari. Proses itu mengandung ciri-ciri terapeutik seperti pengungkapan pikiran dan perasaan secara leluasa, orientasi pada kenyataan, keterbukaan diri mengenai seluruh perasaan mendalam yang dialami, saling percaya, saling perhatian, saling pengertian dan saling mendukung.
Rancangan penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen. Desain yang digunakan pretest-postest satu kelompok atau one group pretest-postest design yaitu ada pemberian tes awal sebelum diberi perlakuan dalam satu kelompok yang sama. Subyek penelitian, 7 siswa kelas VIII G SMP Negeri 1 Kasembon yang menunjukkan tingkat membolos tinggi, berdasarkan hasil wawancara dengan guru Bimbingan dan Konseling di SMP Negeri 1 Kasembon dan analisis absensi siswa, dan analisis angket perilaku membolos.
Hasil penelitian, menunjukkan bahwa konseling kelompok dengan pendekatan behavioristik efektif dalam mengurangi perilaku membolos siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Kasembon Malang, berdasarkan probabilitas Sig. (2-titled) sebesar 0.016 dan nilai wilcoxon (Z=-2.410a).
Saran untuk penelitian lanjut, diharapkan bagi peneliti yang ingin melanjutkan atau ingin melakukan penelitian yang sama, untuk memiliki perencanaan yang lebih baik dan lebih matang serta mampu mempersiapkan kemungkinan-kemungkinan lain yang bisa saja muncul setelah diadakannya observasi dan mempersiapkan instrumen atau alat pengumpul data yang lebih baik dan lebih lengkap, agar tingkat validitas dan reliabilitas lebih baik. Pihak sekolah mendukung program yang diadakan guru pembimbing untuk membantu siswa dalam mengembangkan potensi siswa secara maksimal.
21345007/SB/2022 | KKi 371.4 DIN e/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain