Electronic Resource
Tinjauan yuridis Terhadap Sengketa Perjanjian Bagi Hasil Antara Pengusaha Dan Nelayan Penggarap Di Kawasan Pesisir Dusun Sendang Biru (Studi Kasus Di Dusun Sendang Biru, Kabupaten Malang)
Pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami peningkatan di bidang perikanan dalam beberapa dekade ini. Namun, meskipun mengalami peningkatan, kesejahteraan nelayan masih saja mengalami keterpurukan di karenakan adanya konflik antara pengusaha (pemilik kapal) dengan nelayan penggarap (ABK). Konflik yang sering terjadi tentang sistem pembagian hasil, Bahkan bukan hanya terhadap nelayan penggarap tapi juga pada pengamba (penyedia pinjaman modal). Hal ini tentu merugikan pihak nelayan penggarap dan pengamba yang melakukan perjanjian bagi hasil di bidang perikanan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui cara menyelesaikan konflik dan cara mengantisipasi konflik yang terjadi dalam proses praktik Perjanjian Bagi Hasil Perikanan serta untuk mengetahui proses terjadinya Perjanjian Bagi Hasil Perikanan.
21344779/SB/2022 | KKI 340 ILM t/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain