Electronic Resource
Analisis Swot Objek Wisata Danau Weekuri Dalam Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Sumba Barat Daya Nusa Tenggara Timur
Pariwisata merupakan salah satu sektor yang dapat meningkatkan pendapatan negara atau daerah dimana objek wisata tersebut ada. Analisis SWOT merupakan salah satu metode untuk menggambarkan kondisi dan mengevaluasi suatu masalah, proyek atau konsep bisnis yang berdasarkan faktor internal (dalam) dan faktor eksternal (luar) yaitu : Kekuatan, Kelemahan, Peluang, dan Ancaman. Objek wisata danau weekuri sangat indah dengan warna air yang bervariasi yaitu hijau kebiru biruan. Weekuri memiliki arti sendiri “wee” air dan “kuri” percikan, weekuri yang artinya air percikan yang berasal dari laut sebelah melalui batu karang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis SWOT Objek Wisata Danau Weekuri dalam Peningkatan Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Sumba Barat Daya.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Informan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah masyarakat yang menjual disekitar objek wisata, dan pengunjung objek wisata Kecamatan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya. Adapun instrument dan pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan angket. Data akan dianalisis dengan menggunakan analisis SWOT dimana untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, serta ancaman yang dimiliki oleh objek wisata danau weekuri, ketika faktor kekuatan dan faktor peluangnya lebih besar dari faktor kelemahan dan faktor ancaman maka sangat besar pula pengembangan yang dilakukan, begitupula sebaliknya ketika faktor kelemahan dan faktor ancaman lebih besar maka sangat sedikit pula dilakukannya pengembangan.
Berdasarkan hasil penelitian dilihat dari hasil analisis SWOT faktor kekuatan dengan nilai 2,44 dengan kriteria tinggi, faktor kelemahan 0,65 sangat tinggi, faktor peluang 2,17 kriteria tinggi dan faktor ancaman 0,86 dengan kriteria sangat tinggi. Dari hasil analisis SWOT objek wisata danau weekuri dalam peningkatan PAD berada pada kuadran I, dengan memanfaatkan kekuatan serta peluang yang dimiliki. Kontribusi dari objek wisata danau weekuri berasal dari uang karcis yang diperoleh dari dua tahun mulai tahun 2019-2020, retribusi yang diperoleh pada tahun 2019 berjumlah Rp. 39.868.000, pada tahun 2020 jumlah retribusi yang diterima menurun karena adanya covid 19 objek wisata danau weekuri ditutup selama 4 bulan, mulai dari bulan april-juli dan jumlah retribusi yang diperoleh sebesar RP. 31.335.000.
21344690/SB/2022 | KKI 910 BUL a/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain