Digital Library

Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

  • Beranda
  • Penghitung Jumlah Pengunjung
  • Informasi
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Unsur Verbal dan Non Verbal Dalam Upacara Wuat Wai Kampung Banteng Redo Kecamatan Lelak Kabupaten Manggarai Tengah

Electronic Resource

Unsur Verbal dan Non Verbal Dalam Upacara Wuat Wai Kampung Banteng Redo Kecamatan Lelak Kabupaten Manggarai Tengah

Magdalena Vera - Nama Orang; Prof. DR.H. Soedjijono, M.Hum - Nama Orang; Suryantoro, S.Pd, M.Pd - Nama Orang;

Upacara wuat wa’i adat kampung benteng redo kecamatan lelak Kabupaten manggarai tengah merupakan upacara inti atau puncak dalam mengukuhkan kehidupan yang baik untuk masa depan untuk seorang anak yang ingin melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi melalui upacara adat. Upacara wuat wa’i dilakukan dengan adanya suka rela dalam bentuk pengumpulan dana berupa uang dari keluarga maupun masyarakat sekampung,dan uang ini diberikan kepada yang bersangkutan atau kepada anak yang melanjutkan pendidikan untuk memenuhi kebutuhanya. Tujuan Penelitian ini adalah: Untuk mendeskripsikan pelaksanaan ritualupacara wuat wa’i bagi masyarakat Manggarai kampung benteng redo,yang didalamnya mengandung unsur /sarana, Aktivitas/prosesi upacara wuat wai’. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif deskriptif dengan teori religus,makna hermeneutika,dan nilai yang menggunakan pendekatan struktural,dan hermeneutika. Dalam penelitian ini yang menjadi sumber data adalah ketua adat kampung benteng redo kecamatan lelak. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif,suatu analisis yang berdasarkan data yang diperoleh dari hasil pengumpulan data.
Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa upacara wuat wa’i mempunyai beberapa unsur/sarana,aktivitas dan prosesi yang masing-masing saling berkaitan satu sama lain dan tidak terpisahkan dari adat dan tradisi budaya setempat. Upacara wuat wa’i dapat dilakukan dengan baik, penuh tanggung jawab dan percaya diri dan mempunyai jiwa seorang pemimpin. Sekarang ini nilai pendidikan di manggarai sangat tinggi nilainya dan hal ini di tentukan oleh faktor dukungan dari masyarakat setempat. Upacara wuat wa’i cukup berpengaruh terhadap kondisi ekonomi masyarakat kampung benteng redo kecamatan lelak kabupaten manggarai nusa tenggara Timur.


Ketersediaan
21344477/SB/2022KKI 410 VER u/sPerpustakaan UnikamaTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
KKI 410 VER u/s
Penerbit
Malang : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia-Unikama., 2021
Deskripsi Fisik
xiv, 117 hlm 26cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
410
Tipe Isi
text
Tipe Media
PDF
Tipe Pembawa
-
Edisi
1
Subjek
Skripsi
Unsur Verbal
Makna Non Verbal
Dalam Upacara Wuat Wa’i
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • Harap masuk untuk melihat lampiran
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Digital Library
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan Universitas PGRI Kanjuruhan Malang, menyajikan bahan-bahan referensi yang bisa dijadikan referensi untuk civitas akadmika dan umum. silahkan manfaatkan koleksi bahan pustaka yang ada untuk menunjang Pendidikan, Penelitian, dan untuk menambah wawasan kita

Satistik Data Pengunjung Web

Hari Ini : 1 Minggu Terakhir : 1 Bulan Terakhir : Seluruh :

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik