Electronic Resource
Analisis Wirasa Dalam Pembelajaran Tematik Siswa SD Di Kecamatan Sukun
Gaya mengajar yang dilakukan guru saat proses pembelajaran secara tematik masih belum bervariasi dan cenderung monoton, sehingga diperlukan adanya gaya mengajar yang menarik dan menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aspek wirasa guru dalam proses pembelajaran tematik SD di Kecamatan Sukun. Metode dalam penelitian tersebut menggunakan pendekatan penelitian kualitataif dan jenis penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif yang berarti mengumpulkan informasi sebanyak mungkin sehingga dapat disimpulkan secara berkesinambungan dengan teori yang ada. Mengambil data secara observasi, wawancara dan dokumentasi pada 3 gugus SD yang ada di Kec. Sukun. Yakni Gugus 1 yaitu SD Negeri Sukun 2 dan SD Negeri Bakalan Karajan 2, Gugus 2 yaitu SD Negeri Bandungrejosari 1 dan SD Negeri Bandungrejosari 3, Gugus 3 yaitu SD Negeri Gadang 2 dan SD Negeri Gadang 3. Masing-masing sekolah mengambil dua subjek penelitian, yakni di kelas rendah dan kelas tinggi. Hasil analisis data dari observasi, wawancara dan dokumentasi kemudian melakukan reduksi data dengan menyesuaikan dengan fokus penelitian, selanjutnya disajikan dalam bentuk laporan deskriptif. Instrumen penelitian yang dilakukan adalah menggunakan instrument observasi dan instrument pedoman wawancara.
Hasil penelitian dengan menggunakan observasi dan wawancara menunjukkan bahwa aspek wirasa secara tidak sadar sudah dilakukan oleh guru seperti memberikan materi menggunakan penghayatan, akan tetapi belum maksimal penggunaanya dan tidak semua guru menerapkan aspek wirasa tersebut. Aspek wirasa yang dilakukan adalah guru menjelaskan materi penuh penghayatan saat di poin materi yang dianggap penting. Selain itu juga guru menggunakan ekpresi raut wajah saat pemberian apresiasi kepada siswa.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas guru dalam mengajar agar pembelajaran tidak terkesan membosankan, serta dapat mengembangkan gaya mengajar yang bervariasi agar pembelajaran yang dilakukan menganduk unsur estetik didalamnya. Tidak hanya itu saja, penelitian tersebut juga sebagai bahan pertimbangan referensi bagi peneliti lain agar mampu menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan
21344430/SB/2022 | KKI 372 FRA a/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain