Image of Implementasi Program Gerakan Litersi Sekolah Dalam Kemampuan Berbahasa Anak Pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Di SD Anak Saleh Pada Siswa Kelas V)

Electronic Resource

Implementasi Program Gerakan Litersi Sekolah Dalam Kemampuan Berbahasa Anak Pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Di SD Anak Saleh Pada Siswa Kelas V)

Gerakan Literasi Sekolah adalah upaya yang dilakukan oleh lembaga pendidikan untuk mewujudkan sekolah sebagai warga yang berliterasi sepanjang hidup melalui pelibatan publik. Berliterasi ini bukan hanya mencakup kemampuan membaca peserta didik saja, melainkan semua komponen kemampuan berbahasa dari membaca, menulis, menyimak dan berbicara peserta didik. Penelitian ini secara umum memiliki tujuan untuk mengetahui implementasi dari program Gerakan Literasi Sekolah dalam kemampuan berbahasa anak di SD Anak Saleh Malang pada Kelas V. Penelitian ini termasuk peneitian kualitatif dan menggunakan pendekatan studi kasus. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk penelitian ini dalam memperoleh data, (1) observasi, (2) Wawancara, (3) Dokumentasi. Analisis data pada penelitian ini yaitu (1) Pengumpulan Data, (2) Reduksi Data, (3) Penyajian Data, (4) Penarikan Kesimpulan. Pengecekan keabsahan temuan dari penelitian ini adalah (1) Triangulasi sumber, (2) Persistent,
(3) Pengecekan sejawat. Hasil penelitian melalui observasi dan wawancara implementasi dari GLS kelas VB sesuai dengan kebijakan pemerintah yaitu ada 3 tahap, (1) Pembiasaan, (2) Pengembangan, (3) Pembelajaran. Untuk mendukung GLS ini sekolah mengadakan beberapa program yang bertemakan literasi. Pada kemampuan berbahasa kelas VB menonjol di kemampuan menulis mereka, pada kemampuan berbicaranya perlu bimbingan. Faktor-faktor pendukung dan penghambat gerakan literasi sekolah yang ada di SD Anak Saleh Malang antara lain: (1) Sarana dan prasarana yang mendukung, (2)Program-program literasi untuk mendukung GLS, (3) Pendidik memiliki antusias dalam meningkatkan kompetensi. Faktor penghambat yaitu (1) minat membaca dan berliterasi peserta didik, (2) adanya Gadget. Berdasarkan hasil temuan implementasi program GLS pada kemampuan berbahasa di SD Anak Saleh sudah berjalan dengan baik walaupun dilakukan secara daring.

Ketersediaan
21344382/SB/2022KKI 372 OKT i/sPerpustakaan UnikamaTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
KKI 372 OKT i/s
Penerbit
Malang : PGSD - Unikama.,
Deskripsi Fisik
vi, 260hlm 26cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
372
Tipe Isi
text
Tipe Media
PDF
Tipe Pembawa
-
Edisi
1
Subjek
Skripsi
Gerakan Literasi Sekolah
Kemampuan Berbahasa Anak
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar