Electronic Resource
Pengaruh Model Problem Posing Terhadap Kemampuan Berfikir Kreatif Siswa Kelas IV
Berdasarkan hasil observasi di SDN Sukun 3 Malang Tahun Pelajaran 2019/2020, diketahui pada saat kegiatan belajar berlangsung, guru jarang menggunkan model pembelajaran, sehingga siswa megalami kebosanan dalam mengikuti proses pembelajaran, saat suasana pembelajaran berlangsung ada beberapa siswa yang beramain sendiri dengan teman sebangkunya, dan siswa kurang memperhatikan penjelasan dari guru karena siswa terserbut asik dengan kegian mereka sendiri (ngobrol dengan temannya) serta bepusat pada guru sehingga menyebapkan siswa kurang memahami materi yang disampaikan, dan guru juga hanya memfokuskan pada siswa yang duduk dibagian depan saja yang memberikan pendedapat, sedangkan siswa yang duduk dibagian belakang kurang begitu aktif pada saat proses pembelajaran. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model problem posing terhadap kemampuan berfikir kreatif siswa tema kekayaan negeriku kelas IV SDN Sukun 3 Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah true eksperiment. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model problem posing, sedangkan variabel terikatnya adalah kemampuan berfikir kreatif siswa pada pembelajaran tematik. Populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu siswa kelas IV A sebagai kelas kontrol sedangkan siswa kelas IV B sebagai kelas eksperimen. Penentuan sampel ini menggunakan teknik sampel jemuh karena pengambilan sampel bisa semuah anggota poplasi digunakan sebagai sampel. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes. Analisis data menggunakan uji prasyarat analisis (uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis). Hasil penelitian menunjukan adanya pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran problem posing (X) terhadap kemampuan berfikir kreatif siswa kelas IV (Y). Dengan nilai thitung = 33,44 dengan signifik.an 0,002 yang berarti bahwa model pembelajaran problem posing berpengaruh signifikan terhadap kemampuan berfikir kreatif siswa kelas IV SDN Sukun 3 Malang. Penulis memberikan saran kepada guru agar menggunakan model problem posing dalam kegiatan pembelajaran di kelas karena model problem posing lebih akfektif terhadap kemampuan berfikir kreatif siswa dibanding metode yang bisa digunakan guru yaitu ceramah dan tanya jawab.
2132634/SB/2020 | KKI 372 BEL p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain