Electronic Resource
Pengaruh Model Pembelajaran Means Ends Analysis (MEA) Dengan Metode Scaffolding Terhadap Penguasaan Konsep Fisika Ditinjau Dari Self Regulated Learning (SRL)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan antara model pembelajaran MEA dengan metode scaffolding dan model pembelajaran konvensional terhadap penguasaan konsep fisika; (2) perbedaan antara siswa yang memiliki SRL tinggi dengan siswa yang memiliki SRL rendah terhadap penguasaan konsep fisika; dan (3) interaksi antara model pembelajaran MEA dengan metode scaffolding dan SRL terhadap penguasaan konsep fisika. Metode penelitian ini adalah quasy experimental dengan rancangan posttest only control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Singosari tahun pelajaran 2018/2019. Penentuan sampel dengan teknik purposive sampling dan dipilih kelas VIII A sebanyak 32 siswa sebagai kelas kontrol dan kelas VIIIB sebanyak 32 siswa sebagai kelas eksperimen. Nilai penguasaan konsep diperoleh melalui hasil posttest dan nilai SRL diperoleh melalui angket SRL. Uji hipotesis menggunakan uji anova dua jalur pada taraf signifikan 5% dengan bantuan program Microsoft Excel 2010. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa: (1) ada perbedaan antara model pembelajaran MEA dengan metode scaffolding dan model pembelajaran konvensional terhadap penguasaan konsep fisika (4,2 > 3,92); (2) ada perbedaan antara siswa yang memiliki SRL tinggi dengan siswa yang memiliki SRL rendah terhadap penguasaan konsep fisika (26,17 > 3,92) ; dan (3) ada interaksi antara model pembelajaran MEA dengan metode scaffolding dan SRL terhadap penguasaan konsep fisika (4,08 > 3,92). Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran MEA dengan metode scaffolding berpengaruh terhadap penguasaan konsep fisika ditinjau dari SRL.
2132462/SB/2020 | KKI 530 MOO p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain