Electronic Resource
Meningkatkan Kreativitas Anak Melalui Kegiatan Finger Painting Kelas B TK Samuphahita Kota Malang
Pendidikan Taman Kanak-kanak (TK) merupakan jembatan antar lingkungan keluarga dengan masyarakat yang lebih luas yaitu sekolah dasar dan lingkungan lainnya. Menyadari akan pentingnya hal tersebut maka memberikan layanan pendidikan sejak dini sangat di perlukan TK merupakan bentuk kegiatan dari pendidikan anak usia dini (PAUD) yang sangat penting karena mengembangkan kepribadian anak serta mempersiapkan anak memasuki jenjang pendidikan selanjutnya. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas anak melalui kegiatan finger painting pada anak kelas B TK Samuphahita Kota Malang . Kegiatan finger painting yang dapat meningkatkan kreativitas menggunakan bidang dasaran kertas buffalo serta bubur warna dari lem kayu dan pewarna makanan. Metode penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas atau PTK menggunakan model kemis dan Mc Taggart.
Hasil penelitian menunjukan bahwa kreativitas meningkat setelah adanya tindakan melalui kegiatan finger painting yang memberikan kebebasan pada anak untuk membuat hasil karya yang sesuai dengan ide anak sendiri dan memilih warna sesuai dengan keinginan anak. Peningkatan tersebut terlihat dari data pratindakan yang menunjukan prosentase kreativitas secara keseluruhan adalah 449% Pada siklus I prosentase meningkat menjadi 449% Pada siklus II kreativitas mengalami peningkatan menjadi 494% dapat dikatakan bahwa penelitian ini berhasil karena prosentase sudah mencapai angka yang ditentukan.
Berdasarkan hasil observasi di setiap siklus dapat disimpulkan bahwa kreatifitas anak kelas B TK Samuphahita Kota Malang dapat ditingkatkan melalui kegiatan finger painting. Saran yang tepat adalah dalam kegiatan finger painting hendaknya guru menyediakan warna-warna dasar dan menggunakan bidang dasaran yang tidak mudah sobek dan tebal, dalam kegiatan finger painting
hendaknya guru membentuk kelompok dengan melibatkan anak dalam pembentukan kelompok, diharapkan anak dapat lebih mudah diatur untuk duduk, untuk mengoptimalkan pembelajaran, sebaiknya guru lebih terampil untuk mencari referensi sumber belajar lainnya guna sebagai alternatif sumber belajar bagi siswa, guru lebih sabar dan telaten dalam menerangkan pembelajaran menggunakan finger painting.
2132442/SB/2020 | KKI 372 ANY m/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain