Electronic Resource
Keefektifan Teknik Role Playing Untuk Meningkatkan Interaksi Sosial Siswa SMPN 12 Malang
Interaksi sosial merupakan suatu hubungan sosial yang didalamnya terjadi timbal balik dan dapat dilakukan dimanapun baik lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Kita sebagai manusia harus bisa hidup bersosial. Akan tetapi, pada kenyataannya banyak orang yang tidak mampu untuk berinteraksi dengan orang lain, seperti halnya siswa kelas VII A SMPN 12 Malang masih ada yang memiliki interaksi sosial rendah sehingga dalam proses belajarnya dan hidup bersosialnya menjadi terhambat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan teknik role playing untuk meningkatkan interaksi sosial siswa SMPN 12 Malang.
Penelitian ini menggunakan rancangan pre eksperimental design, desain yang digunakan one group pre-test post-test design. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Subjek penelitian merupakan siswa kelas VII SMPN 12 Malang yang memiliki interaksi sosial rendah dengan jumlah sepuluh orang. Pengumpulan data ini dilakukan dengan menggunakan observasi, skala, treatment, lembar refleksi dan dokumentasi. Kegiatan analisis menggunakan SPSS Windows 16.0 yaitu dengan menggunakan jenjang uji Wilcoxon.
Hasil dari penelitian ini adalah metode role playing efektif untuk meningkatkan interaksi sosial siswa. Berdasarkan hasil uji test statistik uji wilcoxon bahwa Z
hitung = -2.805 dan Sig. (2-tailed) adalah 0,005, sehingga hasil analisis uji Wilcoxon menunjukkan Sig.(2-tailed) 0,005
2132350/SB/2020 | KKI 371.4 PRA k/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain