Electronic Resource
Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pengrusakan Hutan Di Desa Wejang Mawe Kecamatan Pocoranaka Timur
Desa Wejang Mawe merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Pocoranaka Timur yang terjadi ahli fungsi lahan untuk dijadikan lahan pertanian masyarakat. Ahli fungsi lahan dalam penelitian ini bermaksud masyarakat melakukan pengrusakan hutan untuk menjadikan lahan perkebunan kopi. Masyarakat membuka lahan pertanian kopi karena peningkatan jumlah penduduk semakin meningkat dan untuk menambahkan tingkat perekonomian masyarakat. Penelitian ini menggunakan rancangan kualitatif deskriptif. Peneliti berfungsi sebagai pengumpulan data dan bertanggung jawab atas pengumpulan data. Lokasi penelitian dilakukan di desa Wejang Mawe Kecamatan Pocoranaka Timur. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-fakor yang mempengaru hi Prilaku Pengrusakan Hutan di Desa Wejang Mawe Kecamatan Pocoranaka Timur. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.Teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model analisis Miles Huberman untuk keabsahan data digunakan tringulasi data. Diperoleh dari kesimpulan penelitian sebagai berikut:1) Faktor-faktor penyebab kerusakan hutan yang terjadi di Desa Wejang Mawe yaitu ;a) lajunya pertumbuhan penduduk;b) ahli fungsi lahan.2) Dampak kerusakan hutan yang tejadi diDesa Wejang Mawe yaitu;a) Berkurangnya sumber air; b) Mengancamnya keberadaan flora dan fauna ;c) Bencana longsor dan banjir. 3)Upaya mengurangi kerusakan hutan terjadi di Desa Wejang Mawe yaitu; a)Sosialisasi mencegah penebangan hutan;b) Melakukan reibosasi ;c) Bersinergi antra pemerintah dan tokoh masyarakat setempat.
Saran yang lebih baik pemerintah melakukan penegakan hukum yang lebih ketat kepada masyarakat supaya tidak terjadi lagi kerusakan hutan. Pemerintah hendaknya menyiapkan lahan untuk pertanian masyarakat supaya masyarakat tidak melakukan ahli fungsi lahan. Kerusakan hutan ini pasti akan terjadi dampak yang negatif pada generasi penerusnya.
2132234/SB/2020 | KKI 910 FRI f/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain