Electronic Resource
Keefektifan Layanan Belajar Kelompok Terhadap Prestasi Belajar Matematika Dan Bahasa Indonesia Di SMP Negeri 6 Macang Pacar
Skripsi ini membahas tentang Keefektifan Layanan Belajar Kelompok Terhadap prestasi Belajar Matematika dan Bahasa Indonesia Siswa SMP Negeri 6 Macang Pacar. Banyaknya peserta didik yang kurang memahami materi ketika mendalami materi ketika jam pembelajaran berlangsung kelas, kurangnya jam belajar siswa dirumah, kadang mengerjakan tugas yang sudah diberikan oleh guru.
Hal ini disebabkan terlalu banyak waktu bermain anak sehingga ketika diminta untuk belajar mereka mengakui sudah lelah akibatnya kewajiban anak dalam belajar terabaikan. Untuk melancarkan aktivitas belajar siswa maka peneliti berinisiatif untuk melakukan proses belajar kelompok.
Penelitian ini menggunakan eksperimen semu (Quasi Eksperimental Design) dengan desain one group pretest-posttest. Pelaksanaan dengan desain ini dilakukan dengan cara memberikan perlakuan.Pengambilan subjek dalam penelitian ini menggunakan pretest. Subjek penelitian merupakan siswa kelas VIII A SMP Negeri9 6 Macang Pacar yang memiliki prestasi belajarnya rendah berjumlah 8 orang. Pengumpulan data ini dilakukan dengan menggunakan pretest dan postest serta dokumentasi. Kegiatan analisis menggunakan uji jenjang Wilcoxon.
Hipotesis dari penelitian ini adalah belajar kelompok terhadap prestasi belajar siswa, dari 8 siswa yang prestasi belajarnya meningkat Dari hasil perhitungan nilai matematika dapat disimpulkan bahwa Zhitung adalah -2. 539 dan signifikan. (2-tailed) adalah sebesar 0.011. Jika probabilitas > 0,05, maka H0 (Nol Hypotesis) diterima, Ha (Alternatif Hypotesis) ditolak dan jika probabilitas < 0,05 maka H0 (Nol Hypotesis) ditolak, Ha (Alternatif Hypotesis) diterima. Jadi siswa kelas VIII A SMP Negeri 6 Macang Pacar yang dijadikan subjek dan dapat diterima kebenarannya dalam taraf signifikan 5%. Dari hasil perhitungan nilai Bahasa Indonesia dapat disimpulkan bahwa Zhitung adalah -2.588 dan signifikan. (2-tailed) adalah sebesar 0.010. Jika probabilitas > 0,05, maka H0 (Nol Hypotesis) diterima, Ha (Alternatif Hypotesis) ditolak dan jika probabilitas < 0,05 maka H0 (Nol Hypotesis) ditolak, Ha (Alternatif Hypotesis) diterima. Jadi siswa kelas VIII A SMP Negeri 6 Macang Pacar yang dijadikan subjek dan dapat diterima kebenarannya dalam taraf signifikan 5%. Dengan demikian hipotesis yang diajukan diterima dan dibuktikan bahwa layanan belajar kelompok efektif untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VIII A di SMP Negeri 6 Macang Pacar.
2131991/SB/2019 | KKI 371.4 DIN k/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain