Electronic Resource
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Melalui Pendekatan Problem Posing Pada materi Perbandingan
Pengamatan dan wawancara dengan guru matematika di SMPK Pancasila Mojorejo, diketahui bahwa Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang digunakan masih berisi soal-soal yang bersifat monoton dan belum sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Peneliti mengembangkan LKPD dengan tujuan menghasilkan LKPD melalui pendekatan problem posing pada materi perbandingan yang memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif. Pemilihan pendekatan problem posing ini dikarenakan peserta didik dapat berfikir lebih kritis dan lebih aktif dalam pembelajaran terutama pada materi perbandingan yang amat berguna dalam kehidupan sehari-hari dan khususnya dalam matematika. Penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE yang meliputi tahap analisis dengan melakukan pengamatan dan wawancara ke sekolah, tahap perancangan dengan merancang LKPD yang dikembangkan mulai dari bagian awal hingga bagian penutup. Tahap pengembangan yaitu validasi LKPD yang oleh validator. Tahap implementasi yaitu ujicoba LKPD pada peserta didik. Tahap evaluasi dilakukan analisis berdasarkan hasil angket validasi, angket respon peserta didik dan tes hasil belajar peserta didik SMPK Pancasila Mojorejo.
Hasil analisis data diperoleh kevalidan LKPD mencapai skor rata-rata 3,28 dengan kategori valid, kepraktisan LKPD mencapai skor rata-rata 3,9 dengan kategori praktis, dan Hasil tes LKPD pada peserta didik memperoleh persentase ketuntasan sebesar 67% dengan kriteria “efektif”. Berdasarkan hasil analisis data
disimpulkan bahwa LKPD melalui pendekatan problem posing valid, praktis, dan efektif untuk digunakan dalam pembelajaran pada materi perbandingan untuk SMP. Peserta didik diharapkan dapat memahami materi dengan baik menggunakan LKPD yang telah peneliti kembangkan. LKPD tersebut dapat digunakan sebagai sarana mengajar bagi guru.
2131947/SB/2019 | KKI 510 SAR p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain