Electronic Resource
Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Peserta Didik Kelas X SMA Negeri 1 Dampit Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel Ditinjau Dari Taksonomi Marzono
Diketahui permasalahan yang dibahas pada penelitian ini, yang mana peserta didik mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita. Peneliti ingin mengetahui sejauh mana kemampuan pemecahan masalah peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linier tiga variabel ditinjau dari Taksonomi Marzano. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah pada peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Dampit dalam menyelesaikan soal cerita Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel ditinjau dari Taksonomi Marzano.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Pada penelitian ini bersumber pada peserta didik kelas X MIPA 4 SMA Negeri 1 Dampit berjumlah 31. Dalam penyajian data hanya ditampilkan enam peserta didik.
Hasil penelitian ini adalah S1, S2, S3, dan S4 menyelesaikan ke-tiga soal, pada sistem diri belum termotivasi, sistem kognitif S1, S2, dan S3 dapat merancang strategi, sedangkan S4 hanya menjalankan strategi pada soal nomor 1, sistem kognitif paling tinggi menyelesaikan 3 level dan paling rendah menyelesaikan 2 level. S5 dan S6 hanya menyelesaikan dua soal, pada sistem diri belum termotivasi, sistem kognitif S5 dapat merancang strategi untuk nomor 2 sedangkan S6 tidak dapat merancang strategi, sistem kognitif S5 dan S6 paling tinggi menyelesaikan 2 level dan paling rendah menyelesaikan 1 level.
Media pengumpulan data yang digunakan yaitu tes dan wawancara. Tes tulis digunakan untuk mengetahui kemampuan pemecahan peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita berdasarkan Taksonomi Marzano. Wawancara digunakan peneliti untuk memperoleh informasi tentang kemampuan pemecahan masalah yang dilakukan peserta didik dalam menyelesaikan soal tes tulis.
Kesimpulan penelitian ini yaitu untuk self system pemecahan masalah pada peserta didik dipengaruhi oleh motivasi untuk menyelesaikan soal cerita yang bervariasi. Sistem metakognitif pemecahan peserta didik juga dipengaruhi oleh pemahaman peserta didik pada soal cerita. Sistem kognitif dari seluruh peserta didik belum ada yang bisa menyelesaikan soal dengan empat level.
2131888/SB/2019 | KKI 510 SAP a/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain