Electronic Resource
Analisis Keaktifan Siswa Pada Pembelajaran IPA Menggunakan Model Talking Stick Di SDN 2 Widoro Trenggalek
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pendekatan Model Talking Stick dalam pembelajaran KTSP di kelas III Sekolah Dasar Negeri 2 Widoro Trenggalek, Kecamatan Gandusari Tambakboyo, Kabupaten Trenggalek. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek yang diambil adalah guru kelas 3, serta siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan model Milles and Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pengecekan keabsahan data dengan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1 ). Pelaksanaan pendekatan Model Talking Stick bahwa dari hasil penelitian guru mampu menguasai kelas sehingga suasana kelas menjadi kondusif. Saat menerangkan pembelajaran guru mampu menarik perhatian dan antusiasisme siswa dengan baik. Pembelajaran menjadi lebih efektif, temuan penelitian di kelas 3 tersebut terlihat guru mempersiapkan materi dengan matang mulai dari RPP dan media pembelajaran yang sudah dipersiapkan sebelumnya. 2) Kendala yang dialami oleh guru dalam menggunakan pendekatan Model Talking Stick ini adalah masih ada siswa yang rame dan bermain sendiri karena kelas III masih termasuk siswa kelas rendah yang perlu diberi pengawasan. Selain itu ada beberapa langkah-langkah pendekatan Model Talking Stick yang belum terlaksana dengan baik yaitu pada saat guru memberikan tongkat kepada salah satu siswa namun ada beberapa siswa yang tidak berani mengemukakan pendapatnya, dan siswa yang lain masih belum berani melakukan pendapatnya karena tidak percaya diri dan malu. Upaya untuk mengatasi kendala tersebut guru berusaha menguasai kelas sebaik mungkin agar pembelajaran lebih kondusif, serta guru mengawasi dan mengarahkan siswa yang terbiasa malas di kelas agar tetap mengikuti pelajaran dengan baik. Prosentase keaktifan siswa sudah sangat baik yaitu 89% sehingga itu bisa dikatakan model talking stick berhasil untuk membangun keaktifan siswa dalam pembelajaran.
2130935/SB/2019 | KKI 372 YUN a/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain