Electronic Resource
Analisis Pendidikan Karakter Berdasarkan Spirituallitas Hati Pada Kelas 4 Sekolah Dasar Katolik Mardi Wiyata 1 Dan 2 Malang
Pendidikan karakter berdasarkan Spiritualitas Hati dilaksanakan Sekolah Dasar Katolik Mardiwiyata 1 dan 2 Malang. Dilaksanakan untuk menjawab tantangan pendidikan jaman ini yang dikacaukan dengan kekerasan. Dengan pendidikan karakter berdasarkan Spiritualitas Hati kekerasan diganti kasih dalam mendidik, melatih dan menciptakan generasi penerus Bangsa dan Gereja yang beriman, berakhlak mulia dan memiliki kecerdasan yang optimal serta menciptakan kehidupan bersama yang harmonis seturut teladan Hati Yesus. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pendidikan karakter berdasarkan Spiritualitas Hati melalui program sekolah dan kelas, pembiasaan berkala, keteladanan guru, melalui kegiatan pembelajaran dan kerja sama guru dan orang tua wali murid juga untuk mengetahuhi faktor pendukung dan penghambat dalam pendidikan karakter berdasarkan Spiritualitas Hati. Subjek penelitian ini ialah siswa kelas 4 SDK Mardiw Wiyata 1 berjumlah 32 siswa terdiri dari 15 perempuan dan 17 laki-laki. SDK Mardi Wiyata 2 berjumlah 71 siswa. Kelas 4A 36 siswa terdiri dari 18 perempuan dan 18 laki-laki. Kelas 4B 35 siswa terdiri dari 17 perempuan dan 19 laki-laki. Rancangan penelitian ialah penelitian kualitatif pendekatan studi kasus dengan metode triangulasi sumber (Wali kelas 4, kepala sekolah, Frater BHK dan siswa) dan triangulasi teknik (Observasi, Wawancara dan dokumentasi). Hasil penelitian menunjukkan pelaksanaan pendidikan karakter berdasarkan Spiritualitas Hati pada SDK Mardi Wiyata 1 dan 2 Malang dilaksanakan melalui, aneka program sekolah dan kelas, pembiasaan berkala, keteladanan guru, melalui proses pembelajaran, dan kerja sama guru dan wali murid. Faktor pendukung ialah, aneka program sekolah, pembiasaan berkala, keteladanan guru, pendidikan karakter dimasukan melalui prores pembelajaran, antusias siswa serta hubungan kerja sama guru dan orang tua wali murid. Faktor penghambat ialah, kurangnya pemahaman guru tentang Spiritualitas Hati, kurangnya keterlibatan orang tua dan kealpaan atau diri siswa. Simpulan dari penelitian ini ialah Pendidikan Karakter Berdasarkan Spiritualitas Hati melalui perbagai kegiatan yang telah diprogramkan, baik yang dilakukan dalam kegiatan pembelajaran, kegiatan ekstrakurikuler maupun kegiatan-kegiatan sekolah lainnya yang dapat menumbuhkan nilai-nilai pendidikan karakter berdasarkan Spiritualitas Hati.
2130890/SB/2019 | KKI 372 TOB a/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain