Electronic Resource
Efektivitas Teknis Drama Segitiga Karpman Untuk Meningkatkan Empati Siswa Smp Negeri 1 Turen
Empati sebagai pondasi awal anak dalam berkomunikasi dengan teman sebayanya atau orang lain. Dengan mampu merasakan kondisi emosional seseorang, maka akan terjalin hubungan yang akrab dengan orang lain. Empati bukan sekedar hanya ikut merasakan, akan tetapi berbuat juga dengan tindakan yang nyata. Empati merupakan suatu kemampuan kognitif dan afektif yang timbul dalam diri individu untuk memahami apa yang sedang dipikirkan dan merasakan kondisi yang sedang dialami orang lain tanpa kehilangan kontrol diri. Peningktan empati pada siswa sangat penting untuk ditingkatkan karena saat ini banyak permasalahan dikalangan remaja yang disebabkan rendahnya keterampilan empati. Teknik Drama Segitiga Karpman merupakan salah satu teknik yang dapat digunakan untuk meningkatkan empati yang dimiliki siswa. Melalui drama segitiga Karpman siswa diajarkan untuk memecahkan masalah melalui komunikasi yang lebih bertanggung jawab dan penuh kesadaran diri.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) tingkat empati siswa SMP Negeri 1 Turen Kabupaten Malang sebelum treatment (2) tingkat empati siswa SMP Negeri 1 Turen Kabupaten Malang setelah treatment (3) keefektifan teknik drama segitiga Karpman untuk meningkatkan empati siswa SMP Negeri 1 Turen Kabupaten Malang.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan eksperimen, menggunakan desain pre-eksperimen model “one group pre test-post
test design.” kelompok subjek diberikan pengukuran awal pretest dengan menggunakan skala empati. Kemudian diberikan perlakuan teknik drama segitiga Karpman pada kelompok subjek dan diakhiri dengan dilakukan pengukuran akhir post test menggunakan skala empati. Penelitian ini dilakukan selama 7 kali pertemuan dengan jumlah subjek 6 siswa yang memiliki empati rendah. Instrument yang digunakan yaitu bahan perlakuan dan skala empati. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif dan uji Wilcoxon. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan skor empati siwa sebelum dan sesudah perlakuan teknik drama segitiga Karpman. Nilai pretest siswa rata-rata sebelum perlakuan dengan teknik drama segitiga Karpman rata-rata 45, kemudian meningkat rata-rata menjadi 90 setelah dilaksanakan perlakuan teknik drama segitiga Karpman. Hasil uji Wilcoxon diperoleh harga Sig 0,028 yang berarti < 0,05 dan Zhitung -2,201 sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh pemberian treatment dengan menggunakan teknik drama segitiga Karpman untuk meningkatkan empati siswa SMP Negeri 1 Turen
2129991/SB/2019 | KKI 371.4 PRI e/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain