Electronic Resource
Pengaruh Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI Program Keahlian Usaha Perjalanan Wisata Di SMK Putikecwara Batu
Era global saat ini, banyak sekali masalah yang dihadapi suatu bangsa yang menghambat bangsa tersebut mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan.Tingginya angka pengangguran merupakan salah satu masalah yang harus dipecahkan. Sekolah Menengah Kejuruan adalah salah satu jenjang pendidikan menengah dengan kekhususan mempersiapkan lulusannya untuk siap bekerja yang dapat menjawab permasalahan bangsa yang terjadi. Keberhasilan pendidikan kejuruan tidak hanya tergantung pada pendidik yang selalu dituntut dapat mengajar secara professional saja, melainkan peran aktif siswa di dalam proses belajar juga sangat menentukan keberhasilan proses pendidikan
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh prakerin, motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas XI program keahlian Usaha Perjalanan Wisata di SMK Putikecwara Batu baik secara parsial maupun secara simultan.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian korelasional. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi. Populasi adalah seluruh siswa kelas XI Program Studi Usaha PerjalananWisata yang berjumlah 46 yang terdiri dari dua kelas dan diambil sampel sebanyak 46 Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel menggunakan Propotional random sampling. Pengujian instrument menggunakan ujivaliditas dan realibilitas. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda.
Hasil penelitian dan pengujian dengan menggunakan program SPSS di ketahui nilai signifikansi variable praktek kerja industry berpengaruh secara positif terhadap prestasi belajar sebesar 58,85% dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar sebesar 40,59 % serta variable praktek kerja industry dan motivasi belajar secara silmultan terhadap prestasi belajar sebesar 74,75 % sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh signifikan variable praktek kerja industry dan motivasi belajar baik secara parsial maupun silmultan terhadap prestasi belajar.
Kesimpulannya hipotesa 1(X1 terhap Y),hepotesa 2 (X2 terhadap Y) dan hipotesa 3 (X1 dan X2 terhadap Y) dapat diterima sedangkan sisanya sebesar 25,25 % dipengaruhi factor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini.
2129974/SB/2019 | KKI 330 KUR p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain