Electronic Resource
Motilitas dan Viabilitas Spermatozoa Ayam Kampung Pada Suhu 5oC Menggunakan Pengencer dan Lama Simpan Yang Berbeda
Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai April 2018 di laboratorium lapang dan laboratorium terpadu Universitas Kanjuruhan Malang. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui motilitas dan viabilitas spermatozoa ayam Kampung pada suhu 5°C menggunakan pengencer dan lama simpan yang berbeda.
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah semen ayam Kampung berasal dari 2 ekor ayam Kampung. Bahan pengencer yang digunakan adalah (control) tanpa pengencer, ringer lactat solusion dan air kelapa dengan lama simpan semen yaitu 0. 3, 6, 9, 12, 15 ,18, 21, 24, 27, 30 jam dan dilakukan 10 kali ulangan. Data yang diperoleh dalam penelitian akan di analisis menggunakan analisis of variance. Metode Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial.
Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak ada pengaruh pengencer yang nyata (P>0,05) lama simpan dan interaksi antara pengencer dan lama simpan terhadap motilitas dan viabilitas spermatozoa ayam kampung pada suhu 5°C. Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan dengan menggunakan ringer lactat solution,air kelapa dan tanpa pengencer pada motilitas dan viabilitas pada suhu 5°C ditemukan pengaruh yang tidak nyata dibandingkan dengan menggunakan tanpa pengencer. Pada lama simpan yang berbeda dari jam 0, 3, 6, 9, 12, 15 ,18, 21, 24, 27, 30 jam. Juga tidak ditemukan pengaruh pengencer. Pada motilitas pengencer ringer lactat solution lebih tinggi dengan nilai rata-rata 63,5±30,34 dari pada air kelapa dengan nilai 34,31±33,17 dan yang paling rendah tanpa pengencer 30,72±27,56 sedangkan pada viabilitas nilai tertinggi juga pada pengencer ringer lactat solution 89,15±12,89 dari pada air kelapa dengan nilai 76,95±13,77 dan tanpa pengencer dengan nilai terendah 74,53±12,24. Dapat disimpulkan juga bahwa menggunakan pengencer ringer lactat solution yang masih mampu bertahan standar minimal untuk melakukan IB. Hasil analisa data yang diperoleh dari penelitian ini adalah tidak ditemukannya pengaruh yang nyata. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan pengencer (control) tanpa pengencer, ringer lactat solution dan air kelapa) dan lama simpan (0, 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, 24, 27, 30) yang berbeda tidak ditemukan pengaruh motilitas dan viaabilitas yang nyata terhadap kualitas spermatozoa semen ayam kampung pada suhu 50C dan dapat disimpulkan juga bahwa kualitas spermatozoa tanpa pengencer lebih bagus dari pengencer ringer lactat solution dan air kelapa. Sehingga pada penelitian ini kualitas spermatozoa tidak berpengaruh
yang nyata (P>0,05).
2129893/SB/2019 | KKI 636 WOL m/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain