Electronic Resource
Analisis Perbandingan Kebangkrutan Menggunakan Model Altman (Z-SCORE), Model Springate Dan Model Zmijewski (Studi Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode Tahun 2013-2016)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesehatan perusahaan manufaktur subsektor batubara dengan menggunakan model analisis kebangkrutan, karena beberapa tahun belakangan ini perusahaan subsektor batubara mengalami ketidakstabilan dalam perdagannya maupun tingkat IHSG yang ada. Penelitian ini menggunakan teknik Analisis Diskriminan dengan metode purposive sampling dimana dalam penentuan sampel yang telah sesuai dengan kriteria diperoleh 14 sampel perusahaan manufaktur subsektor batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2013-2016. Hasil dari penelitian ini yaitu, model Altman (Z-Score) menyatakan 12,5% perusahaan yang dikategorikan bangkrut di subsektor batubara yang terdaftar di BEI pada tahun 2013-2016, selanjutnya ada 82,1% perusahaan yang dikategorikan sehat dan 5,4% perusahaan yang dikategorikan grey area. Pada model kedua yaitu, model Springate 39,3% perusahaan subsektor batubara dikategorikan bangkrut dan 60,7% dikategorikan sehat. Pada model terakhir yaitu model Zmijewski ada 3,6% perusahaan yang dikategorikan bangkrut dan 96,4% perusahaan dikategorikan sehat. Perusahaan subsektor batubara tergolong sehat, karena hasil presentase keseluruhan pada penelitian ini sebesar 71% perusahaan yang dikategorikan sehat dan 29% perusahaan yang dikategorikan bangkrut.
2129355/SB/2018 | KKI 658 HAP a/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain