Electronic Resource
Penyimpangan Sosial Dalam Novel Nayla Karya Djenar Maesa Ayu Melalui Patologi Sosial
Karya sastra merupakan ungkapan dari perasaan yang mendalam dan terinspirasi dari kehidupan yang dimaterikan (diwujudkan) dalam sebuah bentuk keindahan. Inspirasi cerita biasanya tidak jauh dari pengalaman hidup pengarang. Dalam novel ini menceritakan kehidupan Nayla yang begitu banyak mengalami gejolak dan masalah-masalah sosial dalam perjalanan hidupnya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Objek dalam penelitian ini adalah novel Nayla karya Djenar Maesa Ayu. Data penelitian ini berupa data lunak yang berwujudkata, kalimat atau paragraf dalam novel tersebut. Instrumen dalam penelitian ini adalah human instrument, yaitu peneliti sendiri. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik kepustakaan dan dokumentasi. Tahap analisis yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tiga komponen, yakni (1) reduksi data, (2) penyajian data, dan (3) penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian data terhadap novel Nayla karya Djenar Maesa Ayu difokuskan pada penyimpangan sosial yang dialami oleh tokoh-tokoh dalam novel. Dimana, penyimpangan itu terbagi menjadi beberapa fenomena-fenomena penyimpangan sosial. Berdasarkan hasil analisis data penyimpangan sosial disimpulkan sebagai berikut : (1) fenomena kriminalitas yang meliputi: pemerkosaan dan kekerasan (2) fenomena kenakalan remaja (3) fenomena abnormalitas seksual yang meliputi:
lesbian dan seks di luar nikah (4) fenomena mental disorder. Hasil penelitian disarankan sebagai (1) pedoman bahan ajar dalam penulisan karya sastra, (2) Untuk Penulis Selanjutnya.
2120599/SB/2015 | KKI 410 NIN p/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain