Electronic Resource
Gaya Bahasa Perbandingan Dalam Novel Bukan Salah Bintang Jatuh Karya Aisha Yuliana
Karya sastra memiliki hubungan yang erat dengan bahasa, karena media utama sastra adalah bahasa. Novel sebagai jenis karya fiksi yang menceritakan suatu kejadian yang luar biasa dari kehidupan orang-orang luar biasa dengan struktur narasi yang paling lengkap sehingga dianggap paling tepat untuk menyajikan kehidupan manusia. Gaya bahasa adalah cara mengungkapkan pikiran melalui bahasa secara khas yang memperlihatkan jiwa dan kepribadian penulis (pemakaian bahasa) untuk meyakinkan atau mempengaruhi penyimak dan pembaca.
Penelitian ini bertujuan memperoleh informasi gaya bahasa perbandingan yang terdapat dalam novel Bukan Salah Bintang Jatuh karya Aisha Yuliana. Secara khusus, penelitian ini bertujuan 1) Memperoleh informasi tentang gaya bahasa perumpamaan yang terdapat dalam novel Bukan Salah Bintang Jatuh karya Aisha Yuliana, 2) Memperoleh informasi tentang gaya bahasa personifikasi yang terdapat dalam novel Bukan Salah Bintang Jatuh karya Aisha Yuliana, 3) Memperoleh informasi tentang gaya bahasa metafora yang terdapat dalam novel Bukan Salah Bintang Jatuh karya Aisha Yuliana.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan stilistika karena yang dikaji dalam penelitian ini adalah gaya bahasa dalam novel. Data penelitian diklasifikasikan menjadi tiga macam: 1) Gaya bahasa perumpamaan, 2) Gaya bahasa personifikasi, 3) Gaya bahasa metafora.
Hasil penelitian yang diperoleh dari novel Bukan Salah Bintang Jatuh karya Aisha Yuliana adalah terdapat lima data gaya bahasa perumpamaan, sepuluh data gaya bahasa personifikasi, dan sebelas data gaya bahasa metafora.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat dimanfaatkan 1) Menjadi tambahan pengetahuan mengenai gaya bahasa serta karya sastra yang berbentuk novel, yang dapat dipergunakan sebagai acuan pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia, 2) digunakan peminat sastra sebagai masukan untuk menilai atau mengkaji gaya bahasa yang terdapat dalam novel, serta dapat menghasilkan karya sastra yang lebih baik lagi, 3) digunakan pembaca sebagai tambahan wawasan mengenai jenis-jenis gaya bahasa yang terdapat dalam novel, 4) menjadi bahan acuan kepada siapa pun untuk penelitian lanjut dan untuk dikaji lebih luas dari penelitian ini
2119037/SB/2015 | KKI 410 NUR g/s | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain