Electronic Resource
Pengaruh Penggunaan Tepung Jahe Merah Sebagai Feed Additive Terhadap Konsumsi Pakan dan Pertambahan Bobot Badan Ayam Boiler
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 9 April - 15 Mei 2013 di Laboratorium Lapang Fakultas Peternakan Universitas Kanjuruhan Malang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari penggunaan tepung jahe merah terhadap konsumsi pakan dan pertambahan bobot badan ayam broiler. Kegunaan penelitian ini adalah diharapkan dapat memberikan informasi mengenai pengaruh penggunaan jahe merah terhadap konsumsi pakan dan pertambahan bobot badan ayam broiler.
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 100 ekor ayam pedaging berumur 1 minggu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode percobaan dengan menggunakan rancangan acak lengkap dengan 5 perlakuan yaitu P0 (100% pakan), P1 (pakan + 1% tepung jahe), P2 (pakan + 2% tepung jahe), P3 (pakan + 3% tepung jahe merah) dan P4 (pakan + 4% tepung jahe merah) dan masing-masing perlakuan diulang sebanyak 4 kali. Masing-masing terdiri 5 ekor ayam. Pencatatan konsumsi pakan dilakukan setiap hari. Setiap akhir minggu, ayam ditimbang untuk mendapatkan penambahan berat badan (PBB). Setelah berumur 5 minggu, dilakukan analisis data. Data dianalisis varians menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan jika terdapat pengaruh maka uji lanjut bedanyata terkecil (BNT).
Hasil penelitian menunjukkan konsumsi pakan tertinggi terjadi pada kelompok P0 (3,41 kg/ekor), kemudian P2 (3,18 kg/ekor), P3 (3,07 kg/ekor), P4 (2,87 kg/ekor) dan P1 (2,84 kg/ekor). Berdasarkan hasil analisis varian, penggunaan jahe merah sebagai feed additive tidak memberikan pengaruh nyata terhadap konsumsi ayam broiler (P
2115968/SB/2014 | Perpustakaan Unikama | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain